Tanjungpinang – Sebagai bagian dari implementasi Dana Hibah Program Bantuan Pembinaan Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI) Perguruan Tinggi Tahun 2024, Sekolah Tinggi Pariwisata (STP) Riau bersama STIE Pembangunan Tanjungpinang selaku koordinator perguruan tinggi penerima hibah, menyelenggarakan kegiatan Lokakarya Diseminasi Kebijakan SPMI DIKTI pada Rabu, 28 Agustus 2024. Kegiatan strategis ini dilaksanakan secara daring melalui platform Zoom Meeting dan mendapat antusiasme tinggi dari berbagai perguruan tinggi.
Lokakarya ini dihadiri peserta dari 28 perguruan tinggi di wilayah LLDIKTI 10 dan 17. Kehadiran yang signifikan ini menunjukkan besarnya minat perguruan tinggi dalam memperkuat dan mengembangkan kebijakan SPMI. Materi yang disampaikan dalam lokakarya mencakup pemahaman kebijakan dasar, strategi implementasi, hingga praktik terbaik (best practices) dalam membangun budaya mutu di perguruan tinggi. Para peserta diberikan ruang untuk berdiskusi, bertukar pengalaman, serta menggali berbagai tantangan dan solusi dalam penerapan SPMI di lingkungan kampus masing-masing.
Kegiatan ini tidak hanya berfokus pada diseminasi kebijakan semata, melainkan juga menjadi sarana pembinaan dan pendampingan antar perguruan tinggi. Dengan adanya lokakarya ini, diharapkan perguruan tinggi penerima hibah mampu menyusun kebijakan mutu yang lebih terstruktur, sistematis, dan sesuai dengan standar nasional pendidikan tinggi.
Selain itu, kegiatan ini juga memperkuat sinergi antar perguruan tinggi di bawah koordinasi STIE Pembangunan Tanjungpinang. Kolaborasi ini penting untuk memastikan bahwa implementasi SPMI tidak hanya berhenti pada level administratif, tetapi juga benar-benar menjadi budaya mutu yang melekat dalam setiap aspek penyelenggaraan pendidikan.
Melalui pelaksanaan lokakarya ini, STP Riau dan STIE Pembangunan Tanjungpinang berharap agar setiap perguruan tinggi peserta semakin siap menghadapi tantangan global dengan tata kelola pendidikan yang transparan, akuntabel, dan berkelanjutan. Program hibah pembinaan SPMI yang difasilitasi Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi menjadi momentum penting dalam meningkatkan kualitas perguruan tinggi di seluruh Indonesia.
Dengan terjalinnya komunikasi dan kerja sama yang erat antar perguruan tinggi, diharapkan terwujud ekosistem pendidikan tinggi yang semakin berkualitas, inovatif, serta mampu menghasilkan lulusan yang unggul dan kompetitif di tingkat nasional maupun internasional.